Beberapa masukan dan saran dari Ketua Umum ASOHI yang mengemuka dalam rapat ini diantaranya untuk Sub Bidang Non Pemerintahan:  1. Bekerja sama dengan Pinsar untuk acara HATN tahun 2022 yang akan diselenggarakan di Bukittinggi Sumatera Barat; 2. Penyelenggaraan Seminar Outlook Bisnis Peternakan diupayakan jangan mendekati akhir tahun serta sebaiknya kegiatannya bisa offline; 3. Dari sekarang sudah membentuk Tim untuk menyiapkan data-data yang akan  disampaikan oleh Ketua Umum; 4. Bidang Non Pemerintah juga bisa berkolaborasi  dengan Sub Bidang Pemerintah untuk perihal data-data; 5. Mengadakan Seminar Stunting.  

 

Sementara masukan untuk Sub Bidang Pemerintahan dari Ketua Umum diantaranya: 1. Mengawal terbitnya rencana Permentan Baru; 2. Selalu mengupdate sistem pendaftaran di Kementan seperti Simpol, Simrek dan OSS; 3. Bekerjasama dengan Sub Bidang Registrasi follow up ke Dirkeswan dan Yanrek tentang masalah sistem registrasi dan hilangnya data-data. 

 

Untuk Bidang Hubungan Luar Negeri, Ketua Umum ASOHI mengusulkan untuk: 1. Update ke Health For Animal menginformasikan perihal kepengurusan ASOHI yang baru; 2. Berkolaborasi dengan bidang AMR untuk data-data global. 

Selanjutnya untuk Bidang Antar Lembaga Khusus AMR, secara khusus Ketua Umum memberikan masukan diantaranya: 1. Mengawal Road Map 2029; 2. Update golongan antibiotik yang akan di larang oleh OIE; 3. Bekerjasama dengan FAO, Transform, dan Fleming Fund untuk project AMR. 

 

Catatan tambahan lainnya dari rapat ini ASOHI meminta penjelasan dari Kementan perihal hilangnya data-data saat updating program SIMPOL OH dan rencana audiensi Pengurus ASOHI baru dengan Dirkeswan dan Sekretaris Jenderal PKH. (WK)