KEMENTAN GELAR OPERASI PASAR STABILKAN HARGA TELUR |
Written by sekretariat |
Wednesday, 25 July 2018 15:23 |
JAKARTA, Kamis 19 Juli 2018. Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menggelar operasi pasar telur ayam murah dengan harga Rp 19.500 per kilogram (kg). Telur ayam yang dilepas ke pasar sebanyak 100 ton.
Amran melepas operasi pasar telur ayam di Toko Tani Indonesia Center, Jakarta Selatan diiringi pengangkatan bendera dan bunyi sirine. Menurut Amran pelepasan operasi telur ayam murah dilakukan untuk menstabilkan harga yang melambung tinggi. Hal ini dilakukan setelah pihaknya melakukan rapat di Istana Presiden. Harga rata-rata telur ayam di Jabodetabek ditingkat konsumen masih bertengger di angka Rp 28.000 per kilogram. "Hari ini kami diminta dari sidang kabinet guyur pasar Rp 19.500 per kg. Kami kirim 100 mobil, 100 ton di kota Jabodetabek ini bukan simbolis ini terus menerus kami kirim," ungkap Mentan Amran. Lebih lanjut, ia menjelaskan operasi pasar telur tersebut juga dilaksanakan di kota-kota besar lainnya dan dipasok langsung oleh peternak dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Banten. Operasi ini dilepas ke 50 titik yang terdiri dari 43 pasar Jabodetabek, 6 perumahan dan 1 Toko Tani Indonesia Center. Menurut Amran, salah satu penyebab tingginya harga telur adalah masalah rantai pasok, sehingga meroket ketika sampai di warung. Berdasarkan data Direktorat Pemasaran dan Pengolahan Hasil Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, harga terendah telur di kandang peternak Jawa Timur Rp19.500 per kg. Di Jawa Tengah Rp19.000 per kg. Sedangkan harga terendah di Bodetabek Rp22.000 per kg. Satu mobil mengangkut 1-2 ton telur ayam, yang dipasok sejumlah perusahaan produsen. Di antaranya PPUN dan Pinsar, Charoen Pokphand, Japfa Comfeed dan Malindo. (WK) |